Tangki Depo Plumpang terbakar, Warga Jakarta pun panik





Kebakaran terjadi di depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Ahad (18/1) malam, sekitar pukul 21.20 WIB. Puluhan mobil pemadam sudah dikerahkan, namun hingga saat ini api belum dapat dipadamkan. Informasi di lapangan menyebutkan, besarnya api terlihat dari jarak 10 kilometer dan panasnya bisa dirasakan dari jarak 150 meter. Dalam siaran live di metro tv, warga mengatakan api mencapai sampai ketinggian 100 meter.

Informas dari saksi mata yang berada di lokasi, kebakaran berawal dari sebuah ledakan. Tiba-tiba saja api sudah membesar. Petugas pemadam saat ini tengah berusaha melokalisir api agar tidak menjalar ke tempat lain. Sementara itu, warga di sekitar depo tampak panik dan ketakutan kalau-kalau permukiman mereka akan terjamah api.


Saat ini di beberapa pompa bensin (SPBU) di wilayah Jakarta saat ini dipadati konsumen. Terjadi antrean panjang kendaraan di pompa bensin yang ada di kawasan Cawang, Rawamangun, dan di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Timur. Warga mengaku khawatir premium akan habis lantaran terbakarnya depo Pertamina di Plumpang. Rata-rata warga melakukan pengisian sebesar Rp.100 ribu s/d Rp.200 ribu.

Depo Plumpang adalah depo terbesar milik Pertamina yang memasok bahan bakar untuk seluruh wilayah Ibukota Jakarta, meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Depo Plumpang memiliki 27 tangki. Tangki yang terbakar adalah tangki No. 24. Pada saat terbakar tangki hanya terisi 1/3 atau 1/4 (sekitar 2000 atau 2.500 kilo liter) dari total tangki (10 ribu kilo liter).

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }